Implementasi Program Kompetisi Kampus Merdeka: Inovasi Pembelajaran Sains bersama Niwat Srisawasdi, Ph.D. dan Patcharin Panjaburee, Ph.D. dari Khon Kaen University, Thailand

Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) dengan bangga menyelenggarakan kegiatan Visiting Professor, menghadirkan dua pakar terkemuka dari Fakultas Pendidikan, Khon Kaen University, Thailand: Prof. Niwat Srisawasdi, Ph.D. dan Prof. Patcharin Panjaburee, Ph.D. Kegiatan ini merupakan bagian dari implementasi hibah Program Kompetisi Kampus Merdeka (PK-KM), yang diperoleh oleh Program Studi S-1 Pendidikan IPA. PK-KM bertujuan untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan pengalaman belajar mahasiswa.

Niwat Srisawasdi, yang saat ini menjabat sebagai Asisten Profesor dan Kepala Departemen Smart Science Learning Innovation di Smart Learning Innovation Research Center (SLIRC), Khon Kaen University, memiliki rekam jejak yang impresif dalam bidang pendidikan digital dan teknologi pembelajaran STEM. Beliau juga pernah menjadi anggota Komite Eksekutif yang mewakili Thailand di Asia-Pacific Society on Computers in Education (APSCE) dan mantan Presiden Digital Education and Learning Engineering (DELE) Association di Thailand. Selain itu, Prof. Niwat juga menjabat sebagai Chief Technology Officer (CTO) dan komite penasehat untuk Learning Engineering and Development (LED) Co. Ltd. Riset Niwat berfokus pada pembelajaran digital dan pembelajaran yang diperkuat teknologi di disiplin STEM, seperti eksperimen laboratorium berbasis komputer, simulasi interaktif, visualisasi, laboratorium berbasis mikrokontroler, lingkungan pembelajaran web adaptif, pembelajaran mobile dan ubiquitous, pembelajaran berbasis game digital, augmented reality dalam mata pelajaran STEM, serta pendidikan yang ditransformasikan oleh AI. Beliau telah menerbitkan 96 artikel penelitian dalam database Scopus dan menjadi anggota dewan editorial berbagai jurnal internasional ternama.

Patcharin Panjaburee, yang juga merupakan Associate Professor di Fakultas Pendidikan, Khon Kaen University, meraih gelar B.Sc. di bidang Ilmu Komputer dari Chiang Mai University pada tahun 2005 dan gelar Ph.D. di bidang Pendidikan Sains dan Teknologi dari Mahidol University pada tahun 2010. Karya disertasinya yang berfokus pada pengembangan sistem ahli untuk mendiagnosis masalah belajar siswa dan memberikan saran pembelajaran menggunakan sistem pengujian berbantuan komputer, mencerminkan dedikasinya dalam meningkatkan kualitas pendidikan melalui teknologi.

Kegiatan Visiting Professor yang berlangsung dari Selasa, 18 Juni hingga Sabtu, 22 Juni 2024 ini diikuti oleh 142 mahasiswa S1 Pendidikan IPA semester 2 di FMIPA UNY. Selama kegiatan, Prof. Niwat dan Prof. Patcharin membawakan tiga sesi perkuliahan dengan topik-topik yang sangat relevan untuk meningkatkan kualitas pembelajaran sains:

Understanding the Basics of TPACK in the Context of Science Education

  • Definisi TPACK dan komponennya: Teknologi, Pedagogi, dan Pengetahuan Konten.
  • Pentingnya integrasi TPACK dalam pendidikan sains.
  • Contoh praktis penggunaan TPACK dalam pengajaran sains.
  • Studi kasus guru sains berpengalaman yang menerapkan TPACK.

Strategies and Technological Tools to Enhance Science Teaching

  • Mengidentifikasi dan mengevaluasi alat teknologi yang relevan untuk pengajaran sains.
  • Menggunakan teknologi untuk meningkatkan pemahaman konsep sains yang kompleks.
  • Pembelajaran berbasis proyek dan kolaborasi online dalam pendidikan sains.
  • Tantangan dan solusi dalam mengintegrasikan teknologi ke dalam kurikulum sains.

Designing and Evaluating TPACK-based Science Lessons

  • Langkah-langkah dalam merancang pelajaran sains berbasis TPACK.
  • Kriteria untuk mengevaluasi efektivitas pengajaran sains berbasis TPACK.
  • Mengembangkan rencana pelajaran yang mengintegrasikan teknologi dengan strategi pengajaran sains.
  • Menganalisis dan merefleksikan hasil belajar untuk perbaikan berkelanjutan.

Selain memberikan kuliah, Niwat dan Patcharin juga mengadakan sesi sharing dengan dekan, wakil dekan, dan dosen di Pendidikan IPA FMIPA UNY. Mereka juga memberikan perkuliahan di program S3, berbagi pengetahuan dan pengalaman tentang peluang akademik serta inovasi dalam pembelajaran sains. Kegiatan ini tidak hanya memperkaya wawasan mahasiswa dan dosen UNY, tetapi juga memperkuat hubungan kerjasama internasional antara UNY dan Khon Kaen University, Thailand. Diharapkan, dengan adanya kegiatan seperti ini, kualitas pendidikan sains di Indonesia semakin meningkat dan mampu menghasilkan generasi penerus yang kompeten dan inovatif.