Pada akhir pekan Juli 2024, Tim Program Penguatan Kapasitas Organisasi (PPKO) HIMA IPA FMIPA UNY 2024 melaksanakan program Eco-Friendly di dua dusun, yaitu Prangwedanan dan Mertosanan Kulon. Program ini bertujuan untuk memperkuat kapasitas organisasi mahasiswa dalam mendukung pelestarian lingkungan, memberdayakan masyarakat, serta berperan aktif dalam program-program berkelanjutan yang bermanfaat bagi masyarakat luas. Kegiatan dimulai pada hari Sabtu, 27 Juli 2024, dengan pembukaan Lapak Bank Sampah di Dusun Prangwedanan yang bertempat di rumah Ibu Ulfah. Acara ini dihadiri oleh warga setempat dan Ibu Pipin, Ketua PKK RT 04 Dusun Prangwedanan. Dalam kegiatan ini, Tim PPKO bersama masyarakat bekerja sama memilah sampah berdasarkan jenisnya, seperti botol plastik, gelas plastik, kardus, dan kaleng. Sampah-sampah yang telah dipilah kemudian disimpan dalam karung yang berbeda sebelum dijual kepada pengepul. Meskipun kegiatan ini belum sepenuhnya optimal di Dusun Prangwedanan, diharapkan program ini dapat mendorong masyarakat setempat untuk lebih aktif berpartisipasi dalam menjaga kebersihan lingkungan.

Keesokan harinya, Minggu, 28 Juli 2024, Tim PPKO melanjutkan kegiatan di Dusun Mertosanan Kulon dengan bergabung dalam pemilahan sampah di Bank Sampah Lestari, yang telah rutin berjalan dua kali dalam sebulan. Kegiatan ini dihadiri oleh pengurus bank sampah serta Ibu Atik Mudawamah, Dukuh Mertosanan Kulon. Tim PPKO dan masyarakat setempat bekerja sama dalam memilah sampah, memastikan bahwa lingkungan sekitar tetap bersih dan nyaman. Kedua kegiatan ini diakhiri dengan aksi bersih-bersih lokasi untuk memastikan lingkungan tetap rapi, yang kemudian diikuti dengan makan bersama antara Tim PPKO HIMA IPA FMIPA UNY 2024 dan masyarakat setempat. Momen ini tidak hanya mempererat hubungan dan kebersamaan antara mahasiswa dan warga, tetapi juga memperkuat sinergi dalam upaya menjaga kelestarian lingkungan. Program Eco-Friendly ini merupakan bukti nyata dari komitmen HIMA IPA FMIPA UNY dalam mendukung keberlanjutan lingkungan dan pemberdayaan masyarakat.